Cara Bernegosiasi
1. Understand Your Strength
Memahami kekuatan pribadi anda,
Di buku The Art of War, terdapat ulasan yang mengatakan bahwa bahwa sudah selayaknya kita mengerti kekuatan dan kelemahan kita sebelum maju ke medan pertempuran. Cukup jelas sebelum melakukan negosiasi yang benar kita tentunya mengetahui dulu kekuatan dan kelemahan diri kita. Singkat arti adalah kita harus memahami dimana posisi kita terlebih dahulu.
2. Understand Your Weakness
Understand Your Weakness adalah mengetahui kelemahan pribadi kita. Seperti yang telah saya utarakan diatas, prinsip ini adalah kebalikannya, kita harus menyadari kelemahan diri dahulu. Ini sebagai acuan untuk dapat mempersiapkan diri menjawab atau menjelaskan kelemahan dalam bernegosiasi. Ini akan menjadikan anda siap dalam bernegosiasi. Dalam arti tidak kaget. Dengan kata lain jiga kelemahan terdapat dalam negosiasi yang memungkinkan nantinya negosiasi gagal, kita bisa mengalihkan ke kekuatan yang dapat menunjang proses negosiasi.
3. Know What They Want
Know What They Want kenali apa yang lawan anda mau. Dalam memasuki proses negosiasi, anda harus belajar untuk membaca pikiran, apa yang lawan anda kehendaki. Dengan demikian anda akan bisa menyesuaikan tujuan anda dengan apa yang mereka mau sehingga terjadi titik temu yang akan disepakati bersama.
4. Start with an Agreement
Start with an Agreement adalah memulai sebuah persetujuan sebelumnya, Sebelum bernegosiasi, anda dan lawan negosiasi sudah memiliki persetujuan terlebih dahulu. Ini untuk mendapatkan kejelasan latar belakang permasalahan yang akan dibicarakan atau di negosiasikan.
Bukankah kita setuju bahwa jumlah pengguna internet Indonesia bakal booming dalam waktu dekat? Dan kita sudah sepantasnya bersiap-siap dari sekarang?
5. Collect Facts to Support Strength
Collect Facts to Support Strength adalah mengumpulkan bukti bukti untuk menunjang kekuatan dalam bernegosiasi. Dalam bernegosiasi ketika kita berargumen tentunya harus di sertai dengan bukti dan data tidak asal omong kosong. Ini akan menguatkan agar lawan negosiasi kita lebih dapat percaya.
6. Build Reasons to Cover Your Weakness
Siapkan alasan untuk mengcover kelemahan anda, Disini yang dimaksud bukan mencari cari alasan, tetapi anda harus siap untuk menyiapkan alasan yang masuk akal tentang kelemahan anda. Perlu kita ketahui lawan negosiasi pada dasarnya akan cenderung berpendirian keras akan kelemahan Anda, Jadi dengan menyiapkan alasan dan memberikan nilai positif ini akan menjadikan sebuah Deal saat bernegosiasi
7. If You Hit a Wall, Try a Different Angle
Cara Bernegosiasi yang baik adalalah tidak ngotot karena ini hanya akan membuat titik puncak yang akan menjadikan not deal. Jika lawan negosiasi tetap teguh pada pendirian dan berkeras diri. Anda tidak perlu bentrok dan juga bersikeras bahwa kita dalam posisi benar dan dia dalam posisi salah. Namun carilah pendekatan dengan sudut pandang yang berbeda, terus mencari Angle untuk membuat dia nyaman bukan semakin keras. Kesabaran dan ketenangan anda di uji dalam bernegosiasi.
8. Watch, Listen, and Learn
Jadilah penonton, pendengar dan pembelajar yang baik, Ini adalah cara jitu dalam bernegosiasi. Dengan memperhatikan lawan negosiasi, anda akan memahami bagaimana maksud tujuan atau keragu raguan. Disini anda akan bisa memasuki proses negosiasi yang baik.
9. Understand Your Bottom Line
Mengetaui batasan anda. Anda tidak bisa sepenuhnya mengalah karena negosiasi adalah untuk mendapatkan kesepakatan yang dapat diterima kedua belah pihak. Dengan mengetahui batasan batasan anda, anda paling tidak bisa menolak jika dirasa sudah melebihi batas kesepakatan anda. Dan cari celah untuk mendapatkan kesepakatan lain yang baik untuk anda dan lawan negosiasi.
10. Always Have a Fall Back Plan
Jangan ragu untuk melakukan kesepakatan jika memang dirasa sudah baik untuk kedua belah pihak. Jadi tentukan tujuan awal, jangan keluar dari topik. Dan jika tidak setuju, anda bisa mundur dalam proses negosiasi jika memang tidak ditemukan titik temu.
Oke demikianlah beberapa tips negosiasi, semoga Cara Bernegosiasi diatas bermanfaat bagi anda.